Klub Willian Berikutnya , Bukan Barca dan Tottenham!
Manchester United mengumumkan bakal tetap membayar semua pekerja lepas mereka, baik matchday maupun non-matchday, hingga akhir musim ini dalam kondisi apa pun, entah musim dihentikan atau dimainkan tanpa penonton.
Petinggi MU, Ed Woodward, menyebutkan langkah ini diambil untuk memastikan setiap staf merasa aman di tengah pandemi virus corona yang melanda Inggris dan Eropa. Dia mau MU menjadi klub menaungi mereka yang merasa khawatir tanpa pekerjaan.
Pasalnya, Premier League memilih menunda musim sampai 30 April 2020 nanti. Itu pun belum pasti, penundaan bisa lebih panjang lagi bila pandemi virus corona belum mereda.
Penundaan ini tentu berdampak pada arus finansial setiap klub, baik klub besar maupun klub kecil. Tentu, bila klub tidak ada pendapatan, nasib pegawai jadi tak menentu.
Karena inilah langkah MU ini patut diapresiasi.
Lebih dari 3.000 Staf
Dilansir dari Sky Sports, MU mempekerjakan ribuan orang untuk membantu mereka menjalankan pertandingan, mulai dari stewards, staf katering, sampai petugas keamanan. Kabarnya, MU menaungi sampai 3.340 pekerja lepas.
Pada saat musim dipenuhi ketidakpastian karena pandemi virus corona, MU membuktikan loyalitas mereka pada setiap pekerja. Ed Woodward menjamin klub ada untuk membantu mereka.
"Gestur baik ini membuktikan hasrat klub untuk mengurangi ketidakpastian finansial yang mengancam pada pekerja lepas dan kami memahami peran penting mereka dalam melayani suporter," ucap Woodward.
Comments
Post a Comment